Pelatihan Akuntansi Bersertifikat Airlangga Executive Education Center



Airlangga Executive Education Center, lembaga pendidikan berkela dengan bangga menghadirkan Pelatihan Akuntansi Bersertifikat. Pelatihan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan individu yang ingin mengembangkan keterampilan akuntansi mereka dengan fokus pada praktik terbaik industri dan standar internasional. 


Apa saja yang dipelajari dalam pelatihan ini? Selengkapnya berikut ini beberapa materinya. 


Dasar-dasar Akuntansi

Akuntansi adalah bahasa bisnis yang memungkinkan perusahaan untuk merekam, mengklasifikasikan, dan melaporkan transaksi bisnis mereka. Dasar-dasar akuntansi adalah fondasi dari sistem akuntansi yang membantu perusahaan dalam mengelola keuangan mereka dengan efektif. Berikut adalah beberapa elemen penting dalam dasar-dasar akuntansi:

  • Akuntansi Kas: Ini mencakup pencatatan setiap transaksi yang melibatkan uang tunai, baik penerimaan maupun pengeluaran. Ini adalah bagian penting dari kontrol keuangan perusahaan.

  • Akuntansi Piutang: Akuntansi piutang melibatkan pencatatan dan pemantauan uang yang harus diterima dari pelanggan atau pihak ketiga. Ini termasuk juga pemahaman tentang kredit, pembayaran, dan pemulihan piutang.

  • Akuntansi Persediaan: Perusahaan yang memiliki persediaan barang dagangan harus mencatat persediaan mereka. Ini mencakup metode penilaian persediaan dan perubahan nilai persediaan dari waktu ke waktu.

  • Akuntansi Aset: Aset mencakup semua barang atau properti yang dimiliki oleh perusahaan. Ini bisa berupa aset tetap seperti tanah, bangunan, dan mesin, atau aset lancar seperti kas, piutang, dan persediaan.

  • Akuntansi Liabilitas dan Ekuitas: Liabilitas adalah kewajiban finansial perusahaan kepada pihak lain, seperti utang kepada pemasok atau pinjaman bank. Ekuitas adalah klaim atas aset perusahaan oleh pemilik atau pemegang saham.

  • Penyusunan Laporan Posisi Keuangan: Laporan posisi keuangan, juga dikenal sebagai neraca, adalah gambaran tentang aset, liabilitas, dan ekuitas perusahaan pada suatu titik waktu tertentu. Ini membantu dalam mengukur kekayaan bersih perusahaan.

  • Penyusunan Laporan Laba Rugi Komprehensif: Laporan laba rugi komprehensif, juga dikenal sebagai income statement, mencatat pendapatan, biaya, dan laba atau rugi bersih perusahaan selama periode tertentu. Ini memberikan wawasan tentang kinerja operasional perusahaan.

  • Penyusunan Arus Kas: Laporan arus kas mencatat aliran masuk dan keluar uang tunai perusahaan selama periode tertentu. Ini membantu dalam melihat bagaimana perusahaan mengelola likuiditasnya.

  • Penyusunan Laporan Perubahan Ekuitas: Laporan perubahan ekuitas mencatat perubahan ekuitas pemilik perusahaan selama periode tertentu. Ini mencakup kontribusi pemilik baru, laba yang ditahan, dan pembagian dividen.

Dasar-dasar Analisis Laporan Keuangan

Setelah semua data akuntansi telah direkam dan dilaporkan, analisis laporan keuangan menjadi penting untuk memahami kinerja perusahaan. Dasar-dasar analisis laporan keuangan melibatkan penggunaan berbagai rasio dan metode untuk mengevaluasi stabilitas keuangan, profitabilitas, likuiditas, dan kinerja investasi perusahaan. Ini membantu para pemangku kepentingan, termasuk manajemen, investor, dan kreditor, untuk membuat keputusan yang lebih baik dalam konteks keuangan.


Comments

Popular posts from this blog

Manajemen Keuangan Pelatihan: Pentingnya dan Manfaatnya

Penyusunan Perjanjian Kerja: Kunci untuk Hubungan Kerja yang Jelas dan Efektif

Manfaat Pelatihan Ekspor dan Impor untuk Karyawan