Unair Executive Education

Mempunyai sertifikasi Registered Financial Planner (RFP) memberikan sejumlah keunggulan yang dapat meningkatkan karir dan reputasi seseorang di industri perencanaan keuangan. Berikut adalah beberapa keunggulan memiliki sertifikasi RFP: Pengakuan Profesional: Sertifikasi RFP adalah bukti pengakuan profesional dalam bidang perencanaan keuangan. Hal ini menunjukkan bahwa pemegang sertifikasi telah memenuhi standar tertentu dan memiliki pengetahuan mendalam dalam disiplin ilmu tersebut. Keunggulan Kompetitif: Di tengah persaingan yang ketat di dunia kerja, memiliki sertifikasi RFP memberikan keunggulan kompetitif. Ini dapat menjadi faktor yang membedakan Anda dari kandidat lain ketika melamar pekerjaan atau mengejar peluang bisnis. Tingkat Kepercayaan yang Lebih Tinggi: Klien dan atasan cenderung mempercayai profesional yang memiliki sertifikasi dan akreditasi resmi. Sertifikasi RFP menciptakan tingkat kepercayaan yang lebih tinggi dari pihak-pihak yang mengandalkan layanan perencanaan keu

Untuk mendapatkan sertifikasi Registered Financial Planner (RFP), Anda perlu mengikuti serangkaian langkah yang biasanya melibatkan pendidikan, pengalaman, dan ujian. Berikut adalah panduan umum tentang cara mendapatkan sertifikasi RFP: Penuhi Persyaratan Masuk: Periksa persyaratan masuk yang ditetapkan oleh lembaga sertifikasi, seperti Ikatan Perencana Keuangan Indonesia (IFPUI). Persyaratan ini biasanya melibatkan latar belakang pendidikan tertentu, pengalaman kerja, dan/atau sertifikasi pendahuluan. Daftar dan Daftarkan Diri: Daftarkan diri Anda untuk mengikuti program pelatihan RFP yang diselenggarakan oleh lembaga sertifikasi. Proses pendaftaran dapat melibatkan pembayaran biaya pendaftaran dan penyampaian dokumen pendukung. Ikuti Program Pelatihan: Ambil bagian dalam program pelatihan resmi yang diberikan oleh lembaga sertifikasi. Program ini dapat melibatkan kuliah, seminar, atau kursus yang mencakup aspek-aspek perencanaan keuangan. Lulus Ujian: Selesaikan serangkaian ujian yan

Registered Financial Planner (RFP) adalah sertifikasi profesi perencanaan keuangan yang dikeluarkan oleh Financial Planning Standards Board (FPSB) Indonesia. Sertifikasi RFP diakui secara internasional dan menunjukkan bahwa pemegang sertifikasi memiliki kompetensi dan pengetahuan yang memadai dalam bidang perencanaan keuangan. Aspek-aspek dalam Registered Financial Planning Registered Financial Planning mencakup berbagai aspek, antara lain: Manajemen keuangan pribadi Aspek ini mencakup perencanaan dan pengelolaan keuangan pribadi, seperti penyusunan anggaran, pengelolaan utang, investasi, dan asuransi. Perencanaan keuangan keluarga Aspek ini mencakup perencanaan keuangan keluarga, seperti perencanaan pernikahan, perencanaan pensiun, dan perencanaan pendidikan anak. Perencanaan keuangan bisnis Aspek ini mencakup perencanaan keuangan bisnis, seperti perencanaan modal kerja, perencanaan pajak, dan perencanaan investasi. Etika dan profesionalisme Aspek ini mencakup pemahaman tentang etika

Materi-materi dalam Pajak Penghasilan (PPh) Badan mencakup berbagai aspek yang terkait dengan perhitungan dan kewajiban perpajakan badan. Berikut adalah beberapa materi umum yang dapat dijadikan pedoman dalam memahami Pajak PPh Badan: Pengenalan Pajak PPh Badan: Penjelasan mengenai Pajak PPh Badan sebagai bentuk pajak yang dikenakan pada penghasilan yang diterima oleh badan usaha. Subjek dan Objek Pajak: Identifikasi badan usaha yang merupakan subjek Pajak PPh Badan dan jenis-jenis penghasilan yang menjadi objek pajak. Tarif Pajak: Penjelasan tentang tarif pajak yang berlaku untuk penghasilan badan, termasuk perbedaan tarif untuk badan usaha tertentu. Perhitungan Penghasilan Kena Pajak: Langkah-langkah perhitungan penghasilan kena pajak, melibatkan pendapatan, biaya, dan penyesuaian tertentu. Penyusunan Laporan Keuangan: Pentingnya penyusunan laporan keuangan yang akurat untuk keperluan perhitungan pajak PPh Badan. Pemotongan dan Penyetoran Pajak: Prosedur pemotongan dan penyetoran paj

Pajak Brevet C merupakan tingkatan pelatihan atau kursus pajak dengan pembahasan menengah hingga lanjutan dan perpajakan internasional. Brevet C merupakan tingkatan paling tinggi dalam pelatihan perpajakan, yang diselenggarakan oleh berbagai lembaga, baik pemerintah maupun swasta. Materi-materi dalam Pajak Brevet C meliputi: Pajak Penghasilan (PPh) PPh Orang Pribadi PPh Badan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) Bea Masuk Bea Keluar Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Pajak Internasional Akuntansi Pajak Tax Planning Berikut adalah penjelasan singkat mengenai masing-masing materi: Pajak Penghasilan (PPh) PPh adalah pajak yang dikenakan atas penghasilan yang diterima atau diperoleh wajib pajak. PPh terdiri dari PPh Orang Pribadi dan PPh Badan. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) PPN adalah pajak yang dikenakan atas konsumsi barang dan jasa. PPN merupakan pajak tidak langsung yang dikenakan kepada konsumen akhir. Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) PPnBM adalah paj